Magelang – Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) dari Wonosari, yang terdiri dari 50 orang Kepala Sekolah, melakukan kunjungan studi tiru di SD Muhammadiyah I Alternatif Kota Magelang pada Hari Rabu, 26 Juli 2023. Dalam kunjungan ini, 32 Kepala Sekolah berasal dari Sekolah Negeri, 8 dari Sekolah Swasta, 6 dari Madrasah, dan sisanya adalah korwil dan pengawas.
Salah satu peserta kunjungan, Ibu Eni dari SD N Wonosari 1, mengeksplorasi berbagai aspek digitalisasi sekolah. Salah satu topik yang menarik minat Ibu Eni adalah pengelolaan situs web sekolah. Kepala SD Muhammadiyah I Alternatif Kota Magelang, Luqman Novianto, M.S.I, menyampaikan paparannya tentang pentingnya digital marketing dan pemanfaatan media sosial sebagai sarana promosi sekolah. Luqman menekankan bahwa perangkat gadget atau ponsel cerdas telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat, sehingga sekolah harus memanfaatkannya untuk menyampaikan informasi dan promosi sekolah dengan lebih efektif.
Web SD Muhammadiyah I Alternatif Kota Magelang, yang dapat diakses melalui alamat www.sd.mutual.sch.id, mengalami kemajuan pesat berkat usaha keras dari tim SD MuhammadiyahI Alternatif Kota Magelang. Situs ini kini menyediakan lebih dari 2780 konten pembelajaran yang dibuat oleh para guru SD Muhammadiyah I Alternatif Kota Magelang. Selain itu, bapak Luqman Novianto, M.S.I Kepala SD MUTUAL membongkar isi web sekolah yang terdiri dari e-learning dan perpustakaan digital. Luqman menjelaskan dari menambah dua menu, situs tersebut telah menarik perhatian banyak orang, dengan rata-rata 1500 hingga 2000 pengunjung setiap harinya. Web e-learning ini juga sangat fleksibel karena dapat diakses oleh siapa saja, kapan saja, dan di mana saja.
Peserta kunjungan dari K3S Wonosari diajak untuk bersama-sama membuka konten pembelajaran di situs web sekolah ini. Mereka dibuat terkesan dengan beragam konten pembelajaran yang ditawarkan oleh SD Muhammadiyah I Alternatif Kota Magelang. Selain itu, situs web sekolah ini juga menyediakan perpustakaan digital, memungkinkan siswa dan guru untuk mengakses referensi dan bahan belajar secara online.
Dengan kunjungan ini, K3S Wonosari berharap dapat menginspirasi sekolah-sekolah di daerah mereka untuk lebih proaktif dalam mengadopsi teknologi dan memanfaatkan media sosial sebagai alat promosi. Di tengah perkembangan teknologi yang semakin pesat, penerapan digitalisasi dalam sistem pembelajaran menjadi hal yang semakin penting, dan SD Muhammadiyah I Alternatif Kota Magelang memberikan contoh yang baik tentang bagaimana mengintegrasikan teknologi dengan pendidikan.
